Berita Terakhir

Rangkaian Acara HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Jawa Timur Berlangsung Meriah

  • Irma Wahyu Nur Solichah
  • 25 Agustus 2025 11:07
  • PHBN
  • 213 kali dibaca

SURABAYA - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar serangkaian acara meriah dan khidmat dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025. Seluruh rangkaian kegiatan yang berlangsung sepanjang Agustus ini melibatkan tokoh agama, jajaran Forkopimda, pelajar, dan masyarakat dari berbagai daerah di Jawa Timur. Adapun rangkaian acara yang dilaksanakan meliputi:

Doa, Dzikir, dan Sholawat Bersama Habib Syech

1-dzikir.jpgGubernur Khofifah dan Habib Syeh dalam kegiatan Dzikir, Shalawat, dan Doa bersama untuk mensyukuri 80 Tahun Indonesia Merdeka pada (15/8/2025).

Rangkaian peringatan dimulai dengan Doa, Dzikir, dan Sholawat Bersama di Gedung Negara Grahadi pada Jumat malam (15/8/2025) setelah Isya. Acara diawali pembacaan dzikir yang dipimpin oleh KH Abdul Hamid Abdullah, Imam Besar Masjid Nasional Al Akbar Surabaya sekaligus Ketua LPTQ Jawa Timur. Lantunan sholawat kemudian dipimpin oleh Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf.

Pada pembukaan acara, Habib Syech mengajak umat untuk memaknai kemerdekaan dengan mempererat tali persaudaraan. “Di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 ini, mari kita tingkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT, mempererat persaudaraan antar sesama, memperkuat kerja sama yang baik, serta bersatu membangun Jawa Timur agar menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” ujarnya.

Sejalan dengan itu, Gubernur Jawa Timur juga menyampaikan doa terbaik bagi masyarakat Jawa Timur. “Kita berdoa agar masyarakat Jawa Timur senantiasa hidup dalam keguyuban dan kerukunan. Semoga setiap tahun Allah menambahkan keshalihan kita, meningkatkan kualitas ibadah kita, memurnikan keikhlasan kita, serta menguatkan tekad kita untuk terus memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat, bangsa, dan negara. Aamiin,” ungkapnya.

Apel Kehormatan dan Renungan Suci

akrss.jpgGubernur Jawa Timur Pimpin Apel Kehormatan dan Renungan Suci di TMP Sepuluh November pada (16/8/2025). (Foto:RRI/Fais).

Pada Sabtu malam (16/8/2025), digelar Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan 10 November Surabaya. Gubernur Khofifah bertindak sebagai Inspektur Upacara didampingi Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, Sekretaris Daerah Adhy Karyono, dan jajaran Forkopimda Jawa Timur.

Dalam amanatnya, Gubernur menyampaikan pentingnya menghargai jasa para pahlawan. “Ini menjadi bagian dari pengingat kita semua bahwa bangsa ini hadir, tumbuh, berkembang karena jasa perjuangan dan pengorbanan para pahlawan bangsa,” ujarnya.

Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih

2-pengibaran.jpgUpacara Pengibaran Bendera HUT ke-80 RI di Gedung Negara Grahadi pada (17/8/2025).

Puncak peringatan HUT ke-80 RI digelar pada Minggu (17/8/2025) pagi di Gedung Negara Grahadi. Upacara pengibaran bendera Merah Putih dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Timur dan dihadiri ribuan masyarakat, serta tamu undangan.

Pasca upacara, seluruh tamu dan peserta disuguhkan berbagai pertunjukan seni. Salah satunya adalah tari kolosal yang mengangkat kisah Tribhuwana, sosok wanita yang berwawasan jauh ke depan. Karya ini menggambarkan bagaimana Tribhuwana menyiapkan masa depan dengan cermat, dari masa penobatannya hingga menyerahkan kepemimpinannya kepada putra mahkota Hayam Wuruk. Didikan dan kebijaksanaan Tribhuwana melahirkan Hayam Wuruk sebagai raja agung yang membawa Majapahit mencapai puncak kejayaan.

Acara juga dimeriahkan oleh persembahan Marching Band SMA Negeri 5 Taruna Brawijaya Kediri. Penampilan ini mencerminkan kerjasama, solidaritas, disiplin, dedikasi, semangat inovasi, ekspresi seni, sekaligus kompetisi yang sehat. Marching Band tidak hanya sekadar bermain musik, tetapi juga membentuk karakter, mentalitas, dan memberikan pengalaman berharga bagi generasi muda. 

Rangkaian acara dilanjutkan dengan kirab bendera merah putih yang melintas di depan peserta upacara hingga sepanjang jalan utama Kota Surabaya, diiringi alunan lagu dari Brigita Marice Momotsan asal Papua Barat Daya dari SMA Immanuel Batu.

Pada kesempatan yang sama, Jawa Timur berhasil meraih dua penghargaan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI), yakni:

  • Menjahit Kain Merah Putih di Sekolah Terbanyak, melibatkan 7.547 pelajar dan 1.573 guru.
  • Pembentangan Rangkaian Kain Merah Putih oleh Pelajar Terbanyak. Pembentang terdiri dari 10.686 murid, 695 guru, dan 402 pegawai Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

Senior Manager MURI, Triyono, menyampaikan bahwa pencapaian ini bukan hanya rekor nasional, tetapi juga rekor dunia. Ia menegaskan bahwa prestasi ini menjadi bukti nyata semangat gotong royong dan cinta tanah air generasi muda Jawa Timur.

3-pengibaran.jpgPenyerahan Rekor MURI kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi pada (17/8/2025).

Sebelum rangkaian acara ditutup, seluruh peserta mengikuti siaran langsung Upacara Detik-Detik Proklamasi dari Istana Negara yang dipimpin Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Puncak peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Jawa Timur kemudian secara resmi ditutup dengan persembahan spesial dari penyanyi Jihan Audy.

Upacara Penurunan Bendera Merah Putih

5-penurunan.jpgUpacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI di Gedung Negara Grahadi pada (17/8/2025).

Pada sore harinya, Minggu (17/8/2025), digelar Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di Gedung Negara Grahadi. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Gubernur Jawa Timur.

Rangkaian upacara turut dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni. Salah satunya adalah Tari Kolosal berjudul Ritus Nusantara yang dipersembahkan oleh Gabungan Sanggar Tari Jawa Timur bersama 200 pelajar. Penampilan ini menjadi wujud apresiasi terhadap kekayaan budaya nusantara sekaligus semangat generasi muda dalam melestarikan seni tradisi.

Selain itu, Marching Band SMA Negeri 3 Taruna Angkasa Madiun juga turut tampil memeriahkan acara penurunan bendera. Dengan iringan musik penuh energi, penampilan ini mencerminkan disiplin, kebersamaan, dan dedikasi para pelajar dalam menyemarakkan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Sebagai penutup, tamu undangan dan masyarakat yang hadir juga dihibur dengan persembahan spesial dari penyanyi Dike Sabrina.

Pesta Rakyat Jawa Timur

6-pesta-rakyat.jpgPesta Rakyat yang diselenggarakan Pemprov Jatim pada (18/8/2025).

Sebagai penutup rangkaian, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar Pesta Rakyat pada Senin (18/8/2025) di depan Gedung Negara Grahadi. Acara ini menghadirkan berbagai kuliner gratis bagi masyarakat dan terbuka untuk umum.

Kemeriahan semakin terasa dengan kehadiran sejumlah bintang tamu, antara lain NDX A.K.A, Cak Percil, hingga Arya Galih yang berhasil menghibur masyarakat. Gubernur Khofifah dan Wakil Gubernur Emil Dardak turut hadir untuk menyapa warga secara langsung. Antusiasme masyarakat sangat tinggi, terbukti sejak sore kawasan Grahadi telah dipadati warga yang ingin menikmati pesta rakyat bersama.

Melalui rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Jawa Timur menegaskan pentingnya kebersamaan, persaudaraan, dan gotong royong sebagai kekuatan dalam menjaga persatuan bangsa. Perayaan ini menjadi pengingat bahwa kemerdekaan bukan hanya seremonial, tetapi juga tanggung jawab bersama untuk terus diisi dengan kerja nyata. Dengan semangat kemerdekaan ke-80, seluruh masyarakat diharapkan dapat berperan aktif dalam membangun Jawa Timur yang maju dan berdaya saing.

Pemprov. Jawa Timur Gelar Rakor Pencegahan dan Penanganan Perkawinan Anak: Tekankan Peran Tokoh Agama dan Kolaborasi Stakeholder

  • Irma Wahyu Nur Solichah
  • 21 Juli 2025 15:46
  • Kinerja
  • 1277 kali dibaca

foto-cepak-1.jpg

Surabaya, 19 Juni 2025 — Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur telah sukses menyelenggarakan Rapat Koordinasi Pencegahan dan Penanganan Perkawinan Anak di Jawa Timur Tahun 2025. Bertempat di Ruang Rapat Binaloka Adhikara, Kantor Setda Provinsi Jawa Timur. Rapat ini dihadiri oleh 67 peserta dari unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) provinsi dan kabupaten/kota, Kementerian Agama, organisasi masyarakat, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat dari berbagai wilayah di Jawa Timur.

Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam menekan angka perkawinan anak di wilayahnya. Peserta yang hadir meliputi perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan (DP3AK) Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, serta OPD terkait dari kabupaten/kota dengan angka perkawinan anak yang masih tinggi. Turut hadir pula perwakilan dari organisasi masyarakat keagamaan seperti Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat NU Jawa Timur dan PW Aisyiyah Jawa Timur, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat.

foto-cepak-2.jpg

Dalam sambutannya, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat yang diwakili Analis Kebijakan Ahli Muda Bagian Non Pelayanan Dasar menyampaikan pentingnya sinergi multi-pihak untuk mengatasi permasalahan perkawinan anak yang kompleks. “Perkawinan anak memiliki dampak serius terhadap tumbuh kembang anak, pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan keluarga. Oleh karena itu, kolaborasi dari berbagai sektor dan elemen masyarakat sangat dibutuhkan,” ujarnya.

Materi yang disampaikan dalam Rakor meliputi:

  1. Perspektif Islam Tentang Usia Ideal Perkawinan oleh Bapak Dr. Imam Nahe’i MHl. dari Pondok Pesantren Salafiyah Sukorejo Situbondo;
  2. Peran Tokoh Agama dalam Pencegahan Perkawinan Anak oleh Bapak Munir Kemenag Kanwil Jawa Timur;
  3. Praktik Baik Pencegahan Perkawinan Anak Berbasis Masyarakat oleh Ibu Suti’ah LPKP Jawa Timur.

Diskusi dalam rapat berjalan dinamis, menghasilkan berbagai masukan dan strategi efektif untuk pencegahan dan penanganan kasus perkawinan anak. Berdasarkan hasil pembahasan tersebut, rapat koordinasi ini telah merumuskan surat rekomendasi yang berisi langkah-langkah konkret dan strategi terpadu. Surat rekomendasi ini nantinya akan dikirimkan kepada seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur, khususnya yang memiliki tingkat perkawinan anak yang tinggi, sebagai panduan upaya pencegahan dan penanganan di wilayah masing-masing.

foto-cepak-3.jpg

Tujuan utama rapat ini adalah memberikan pemahaman kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat terkait program pencegahan perkawinan anak di Jawa Timur serta membahas strategi peningkatan kesadaran masyarakat dalam mencegah perkawinan anak.

Komitmen daerah juga terlihat dengan kehadiran OPD terkait dari kabupaten/kota yang memiliki angka perkawinan anak tinggi. Selain itu, partisipasi aktif dari organisasi masyarakat keagamaan seperti PW Muslimat NU Jawa Timur dan PW Aisyiyah Jawa Timur, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat, menegaskan pentingnya pendekatan multisektoral dalam isu ini.

Melalui Rakor ini, diharapkan terbangun kesamaan persepsi dan langkah bersama antara Pemerintah Daerah, tokoh agama, serta masyarakat dalam mencegah dan menangani perkawinan anak di Jawa Timur, demi perlindungan hak-hak anak dan masa depan generasi penerus yang lebih baik.

Biro Kesra Gelar Rakor Pencegahan dan Penanganan TPPO di Jawa Timur Tahun 2025

  • Irma Wahyu Nur Solichah
  • 15 Juli 2025 14:15
  • Kinerja
  • 1524 kali dibaca

1920-banding-1200-1.jpg

SURABAYA, 3 JULI 2025 – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Biro Kesejahteraan Rakyat menggelar rapat koordinasi Pelaksanaan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia dalam rangka Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Jawa Timur Tahun 2025. Rapat yang dilaksanakan di Ruang Rapat Jayabaya, Kantor Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, pada Kamis (03/07) ini menjadi bagian dari upaya strategis Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam mengoptimalkan pelaksanaan Perda Jawa Timur Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pelaksanaan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, serta sebagai langkah konkret untuk memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan guna menekan angka TPPO di Jawa Timur.

Sebanyak 75 peserta hadir dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan stakeholder yang terlibat dalam pencegahan dan penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang di seluruh wilayah Provinsi Jawa Timur. Termasuk Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur, Migran Care Jawa Timur, serta Polda Jawa Timur yang hadir sebagai narasumber.

Berdasarkan data dari Badan Perlindungan Pekerja Indonesia (BP2MI), Provinsi Jawa Timur menjadi penyumbang pekerja migran terbanyak secara nasional, dengan jumlah penempatan sebanyak 79.001 orang. Kabupaten Ponorogo, Blitar, Malang, dan Tulungagung menjadi kabupaten asal Pekerja Migran Indonesia (PMI) tertinggi di Jawa Timur, dengan negara tujuan utama mencakup Hongkong, Taiwan, Malaysia, Jepang, dan Korea Selatan.

Dalam rapat tersebut diketahui bahwa minimnya lapangan pekerjaan di dalam negeri, penyebaran informasi yang tidak merata, pendidikan yang rendah, jeratan hutang, kekerasan, tingginya angka pengangguran, daya tarik gaji yang tinggi, serta pendapatan masyarakat yang rendah menjadi faktor pendorong utama migrasi tenaga kerja ke luar negeri. Selain faktor pendorong, pemerintah juga menghadapi berbagai tantangan dalam upaya pencegahan TPPO, seperti ketidaksiapan PMI (secara mental, fisik, bahasa, keterampilan, dan hukum), serta berbagai pelanggaran hak saat berada di negara tujuan (seperti gaji yang tidak dibayarkan, overwork, overstay, dan kekerasan).

1920-banding-1200-2.jpg

Menanggapi permasalahan tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah merumuskan berbagai strategi dalam upaya penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Di antaranya adalah sosialisasi, edukasi, dan pelatihan secara masif bagi calon PMI. Didukung pula dengan penguatan kolaborasi dengan pihak-pihak terkait, seperti Kemlu RI, BP2MI, LSM, serikat buruh, hingga perguruan tinggi. Menjadikan upaya-upaya pencegahan dan perlindungan PMI sebagai program prioritas pembangunan Nasional. Melakukan upaya preventif, seperti pengawasan ketat terhadap lembaga pendidikan dan sejenisnya. Melakukan pembagian tugas secara rill, dan membangun sinergi dengan seluruh pihak-pihak terkait.

Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) telah menjadi isu regional di kawasan Asia Tenggara, sehingga memerlukan kerjasama yang menyeluruh dari berbagai pihak. Oleh karena itu, hasil rapat ini dapat menjadi langkah konkret bagi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam merespon isu perdagangan orang guna menangani permasalahan pekerja migran, serta menekan jumlah Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di masa mendatang.

Rekatkan Silahturahmi dengan Halal Bihalal

  • Toha
  • 21 April 2024 20:25
  • Biro
  • 4170 kali dibaca

c0fbe34f-53e6-400e-8c5c-e33f38838584.jpg

Keluarga besar Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur @kesratvjatim_official mengadakan halal bihalal serta pembinaan SDM dan pertemuan rutin DWP Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Prov. Jatim @dwp.rokesrajatim.

Kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Bapak Imam Hidayat, S.Sos, M.M selaku Kepala Biro Kesra. Beliau mengucapkan mohon maaf lahir batin "Izinkan saya mohon maaf lahir dan batin semoga amal ibadah kita selama bulan ramadhan bagi yang muslim diterima Allah SWT dan kita dipertemukan kembali kepada ramadhan yang akan datang agar kita semuanya diberikan panjang umur sehat walafiat tanpa kurang suatu apapun."

Beliau juga menyampaikan bahwa halal bihalal yang dilaksanakan ini merupakan wadah untuk saling bersilaturahmi menjaga hubungan baik dan merajut benang ukhuwah islamiyah.

Dihadiri pula Asisten Administrasi Umum Bapak Dr. H. Akh. Jazuli, SH, M.Si, Kepala Biro Hukum @birohukumjatim Ibu Lilik Pudjiastuti, Kepala Biro Administrasi Pembangunan @biroapjatim Bapak Sigit Panoetoen, Bapak Budi Staf Ahli Gubernur Jawa Timur bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik.

Sebagai pengisi acara Utama Bapak Dr. H. Akh. Jazuli, SH, M.Si. Dalam ceramah beliau menjelaskan pentingnya rasa Syukur karena syukur merupakan satu perbuatan hati yang akan menarik seseorang pada rasa damai, tenteram, dan bahagia. Ia juga akan mendapatkan kesuksesan baik di dunia maupun di akhirat, sekaligus mendapatkan pahala dan kenikmatan yang terus bertambah dari Allah SWT. Agar tidak seperti 

اَلْهٰىكُمُ التَّكَاثُرُۙ - ١

حَتّٰى زُرْتُمُ الْمَقَابِرَۗ - ٢

Bermegah-megahan telah melalaikan kamu, sampai kamu masuk ke dalam kubur (QS At-Takasur [102]: 1-2).

#halalbihalal #jawatimur #syukur #islam (indira)

Inovasi Pelayanan Publik Desk Administrasi Hibah Biro Kesejahteraan Rakyat

desa-basra-1.jpg

Desk Administrasi Hibah Biro Kesejahteraan Rakyat atau "Desa Basra" merupakan bentuk pembaharuan dalam pemberian dukungan layanan administrasi hibah agar lebih efektif dan efisien melalui pemanfaatan Aplikasi Abah Kesra (Aplikasi Hibah Biro Kesra) dan platform digital pendukung lainnya.

Rapat Kordinasi Persiapan Upacara Parade Surya Senja (PSS) Provinsi Jawa Timur Tahun 2021

1a3445d1-96db-4026-b534-259b2f9b8589.jpg

Suasana Rapat Pertama kordinasi persiapan upacara di Ruang Rapat Biro Kesejahteraan Rakyat Lantai 5 Setda Provinsi Jatim, Jl. Pahlawan 110 Surabaya, Kamis (2/12/2021).

Surabaya - Dalam rangka persiapan pelaksanaan upacara Parade Surya Senja (PSS) Provinsi Jawa Timur Tahun 2021.

Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur menggelar rapat pertama kordinasi persiapan upacara di Ruang Rapat Biro Kesejahteraan Rakyat Lantai 5 Setda Provinsi Jatim, Jl. Pahlawan 110 Surabaya, Kamis (2/12/2021).

Kepala Subbagian Kesejahteraan Rakyat Non Pelayanan Dasar I, Kusmiartini menjelaskan maksud dilaksanakan upacara Parade Surya Senja 2021 adalah untuk menguatkan sosial kebangsaan, nasionalisme dan patriotisme generasi muda.

Mengingat kegiatan yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur ini nantinya akan diisi oleh generasi muda mulai dari siswa SMP, SMA, SMK hingga Mahasiswa dari perwakilan kabupaten/kota di Jawa Timur. Termasuk untuk penampilan drumband dan tari.

Gubernur Khofifah Terima Pembalap Muda Asli Magetan Andalan Indonesia

  • Toha
  • 02 Desember 2021 10:11
  • Pemuda
  • 13165 kali dibaca
50678aad-745d-44cd-9c56-28276dcbe423.jpg

Saat Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyambut kedatangan Pembalap Muda Andalan Indonesia Mario Suryo Aji di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (1/12/2021) (Humas Pemprov Jawa Timur).

Surabaya - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyambut kedatangan Pembalap Muda Andalan Indonesia Mario Suryo Aji di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (1/12/2021)

Dalam kesempatan ini, Gubernur Khofifah memberikan jaket kulit berwarna hitam kepada Mario. 

Begitu pun sebaliknya Mario juga menyerahkan helm berwarna putih yang ditandatanganinya.

Kesra Jatim Ikuti rapat kerja bersama Komisi E (Kesra) DPRD Provinsi Jawa Timur Bahas Raperda Tentang Rancangan APBD Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2022

  • Toha
  • 02 Desember 2021 10:04
  • Anggaran
  • 11990 kali dibaca
0a4e49f8-0055-4b7f-97d5-19e8c0b24c16.jpg

Suasana Rapat Kerja Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur Bersama Komisi E (Kesra) DPRD Jawa Timur di Taman Dayu Golf Club & Resort Pasuruan Jawa Timur, Rabu (1/12/2021).

Pasuruan - Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur melakukan rapat kerja bersama Komisi E (Kesra) DPRD Provinsi Jawa Timur di Taman Dayu Golf Club & Resort Pasuruan Jawa Timur, Rabu (1/12/2021).

Dalam rapat kali ini, membahas persiapan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rancangan APBD Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2022.

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Karo. Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, Gatot Soebroto mengatakan kebijakan pemerintah daerah maupun pusat akan berkesinambungan baik dari pendapatan maupun belanja.

Misi Tingkatkan Kualitas Pendidikan Pondok Pesantren, Kesra Jatim Lakukan Kunjungan Ke Pesantren di Wilayah Lombok Timur

860ce88c-5109-42de-abeb-f8f518220801.jpg

Saat Para Pengurus Lembaga Pengembangan Pendidikan Diniyah (LPPD) Provinsi Jawa Timur, ASN Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Jawa Timur bersilaturahmi, studi banding serta ziarah ke Pesantren NW Anjani Lombok Timur dan Nahdlatul Wathan (NWDI) Pancor TG KH Zainuddin Abdul Majid pada tanggal 28 November - 1 Desember 2021.

Surabaya - Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur melakukan kunjungan silaturahmi dan studi banding ke Pesantren Nahdlatul Wathan (NW) Anjani Lombok Timur dan Nahdlatul Wathan (NWDI) Pancor TG KH Zainuddin Abdul Majid pada tanggal 28 November - 1 Desember.

Kunjungan ini dilakukan untuk mengetahui secara langsung tradisi, struktur pengurusan, pengaruh hingga pemberdayaan pesantren melalui penguatan jaringan kerja.

Kasubbag Bina Kelembagaan Spiritual Hadiri Olimpiade Matematika dan Al-Quran Nasional untuk Anak-Anak Yatim di Sidoarjo

whatsapp-image-2021-11-27-at-21-33-25.jpegb0414d92-00c3-46ee-980a-fbcb483a1ef0.jpgbacb6ea6-0bfb-4882-acd2-55667468c2df.jpg

Suasana Tamu Undangan saat Final Olimpiade Matematika dan Al Quran (OMATIQ) ke-6 yang digelar oleh Yayasan Yatim Mandiri di Auditorium ICMBS (Insan Cendekia Mandiri Boarding School) Sidoarjo, Sabtu (27/11/2021).

Surabaya - Olimpiade Matematika dan Al Quran (OMATIQ) ke-6 yang digelar oleh Yayasan Yatim Mandiri telah memasuki babak final. 

Sebanyak 200 peserta delegasi dari 46 kota di 12 Provinsi berkompetisi dalam ajang kreasi bagi anak-anak yatim dhu'afa ini. 

Mereka mengikuti OMATIQ dengan hadir secara langsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan di Auditorium ICMBS (Insan Cendekia Mandiri Boarding School) Sidoarjo, Sabtu (27/11/2021).